Mediapewarta.com Kota Batu ; Kapolda Jatim Irjen Pol.Drs.Imam Sugianto,M.Si melakukan tatap muka langsung bersama korban tragedi stadion Kanjuruhan Malang di Pendopo rumah dinas Walikota Batu Jalan Panglima Sudirman Kota Batu Jatim, Kamis(22/11/23) siang.
Turut hadir rombongan petinggi Polda Jatim beserta beberapa Kapolres Kota dan Kabupaten, Bupati Malang, Walikota Malang, dan Pj Walikota Batu.
Pada kesempatan ini, Kapolda Jatim Irjen Pol.Drs.Imam Sugianto,M.Si juga memberikan tali asih sebagai rasa empati pada keluarga korban tragedi Kanjuruhan Malang.
” Kegiatan ini sebagai ajang silahturahmi dengan keluarga korban tragedi Kanjuruhan.
Diharapkan pihak korban Kanjuruhan agar tetap tabah dalam menerima ujian ini dengan iklas dari Allah SWT,”kata Kapolda Irjen Pol.Imam Sugianto.
Dari data, pada undangan dalam rangka doa bersama dan silahturahmi dengan pihak keluarga tragedi Kanjuruhan sejumlah 134 orang, yang bisa hadir 79 orang.
Sedangkan dari jumlah tersebut, ada dua orang yang merupakan keluarga besar Polri yang juga gugur dalam tragedi Stadion Kanjuruhan Kabupaten Malang tersebut.
” Silahturahmi ini, tidak hanya sampai disini saja, Dengan harapan agar semua pihak, utamanya peran pemerintah, masyarakat, dan seluruh pihak agar bisa menaruhkan kepedulian dan empati pada pihak keluarga korban Kanjuruhan.
Kita ingin membesarkan hati dan mental pada keluarga korban Kanjuruhan,degan cara membangun komunikasi secara baik.
Semoga pihak keluarga korban akan bisa lebih menerima apa yang sudah menimpanya. Semoga pelaksanaan seperti ini, membuat pihak keluarga korban agar bisa menjalani kehidupan keseharianya dengan lebih baik lagi.
Kami yakin, semua orang atau pihak keluarga korban tidak berkenan adanya kejadian seperti itu. Dengan tragedi Kanjuruhan itu, kita semua juga merasa berduka. Namun, sebagai manusia kita hanya berusaha yang terbaik, tetapi jika Tuhan berkehendak lain, kita hanya bisa menerima dari semua ujian dan cobaan ini,” jelasnya.
Bagi korban Kanjuruhan, terutama pihak putra putri keluarga korban, akan dilakukan penawaran untuk dilatih menjadi anggota Polri dengan syarat dan ketentuan sebagaimana bisa masuk Polri.
Jika pihak keluarga korban ada minat masuk Polri, maka akan dilakukan skala prioritas.
” Untuk itu, kami Polda Jatim, memberikan kesempatan bagi keluarga korban Kanjuruhan, jika benar putra putrinya berminat, segera lakukan komunikasi pada kantor-kantor Polres yang ada di wilayah Malang Raya.Dan pihak Polda akan ada proses lanjutanya, sesuai persyaratan yang ditetapkan,” jelasnya.
Ditempat yang sama, Pj. Walikota Batu Aries Agung Paewai mengatakan, terimakasih kepada Kapolda Jatim beserta Wakapolda serta jajaranya, dan seluruh Kepala daerah Malang Raya, beserta para Kiyai, serta pengurus PCNU serta MUI, dan Wabil khusus keluarga korban Kanjuruhan yang sudah menyempatkan diri untuk hadiri di Pendopo rumah dinas Walikota Batu. Karena acara ini memang sangat penting dalam memberikan support pada seluruh pihak korban Kanjuruhan.
“Hadirnya Kapolda beserta rombongan dan seluruh Kapolres se – karesidenan Malang Raya, dalam tujuan memberikan dukungan moril dan silahturahmi ini bagi keluarga tragedi Kanjuruhan.
Kapolda Jatim memberikan atmosfir baru, yang bisa menyegarkan hati pada para pihak keluarga korban Kanjuruhan, “terang Aries Agung Paewai.
Turunya Kapolda Jatim di Malang Raya ini, disatu sisi memberikan dampak positif pada pihak korban Kanjuruhan, serta memberikan pula motifator kepada seluruh bawahanya dalam hal ini, Kapolres Batu,AKBP. Oskar Syamsuddin selaku tuan rumah acara doa bersama.
Dan terima kasih juga kami sampaikan kepada Kapolresta Malang Kota Kombes Budi Hermanto, juga Kapolres Jombang, Tulungagung, Blitar, Pasuruan serta Kapolres Probolinggo dan Kapolres Trenggalek “, jelasnya.