Malang (Siaptv.Com) – Aksi agenda audensi MPC Pemuda Pancasila Kota Malang terkait statement Walikota Malang,Drs.H.Sutiaji ” Demo kepada Tuhan dalam menyelesaikan kasus tragedi Kanjuruhan mendapatkan respon terhadap rasa empati kepada Aremania atas peristiwa yang menelan korban jiwa sebanyak 135 jiwa,pada Jum’at (09/12/2022) di depan Balaikota Malang.
Aksi yang digelar MPC Pemuda Pancasila Kota Malang tersebut disampaikan langsung oleh Ketua MPC Pemuda Pancasila Kota Malang Agus Dewabrata,”bahwa aksi ini bukan dalam rangka demonstrasi namun karena sebetulnya beberapa hari yang lalu sudah berkoordinasi dengan Walikota Malang Drs.H.Sutiaji juga sekaligus sebagai Majelis Pertimbangan Organisasi Pemuda Pancasila akan mengklarifikasi atau memperjelas tentang pernyataannya terkait Demo Kepada Tuhan agar supaya masyarakat tidak terjadi salah tafsir atau menterjemahkan maka dari itu hari ini kita memperjelas pernyataan tersebut.”ucapnya.
Dalam hal ini “MPC Pemuda Pancasila mencoba untuk memfasilitasi agar supaya pernyataan tersebut bisa diterima oleh kita semua bahwa itu tidak benar katanya seperti itu,” sambung Agus.
MPC Pemuda Pancasila Kota Malang ingin menindaklanjuti pernyataan Walikota Malang Drs Sutiaji yang dimuat salah satu media bahwa terkait Tragedi Kanjuruhan Aremania sebaiknya Demo Kepada Tuhan Yang Maha Esa ,”Selanjutnya kami berjanji untuk tabayun dari Statement multi tafsir dan cenderung menyepelekan Aremania dalam wadah Kota Malang umumnya yang tengah berjuang menegakkan keadilan,namun saat itu saudara Sutiaji sedang berada diluar kota dan menyanggupi hendak menemui kami setelah di Malang”,kata Agus.
Dalam Agenda pertemuan ini MPC Pemuda Pancasila Kota Malang sudah disepakati oleh Walikota namun hari ini tidak ditemui oleh Walikota Malang Drs H.Sutiaji yang sebelumnya sudah berjanji akan menemuinya,maka dari itu MPC Pemuda Pancasila Kota Malang akan menggelar agenda berikutnya untuk medatangkan Pemuda Pancasila Kota Malang lebih banyak lagi dari yang datang hari ini.
Dikonfirmasi terpisah melalui sambungan telepon Humas Pemkot Malang,Ronny mengatakan terkait Walikota Malang tidak menemui MPC Pemuda Pancasila ada bersamaan dengan agenda kegiatan lain yang sudah terjadwal dan sudah di share humas.”kemarin Bapak Walikota sudah konfirmasi terkait berita yang tersebar di media merupakan salah tafsir media yang menjabarkan bahwasanya bukan demo kepada tuhan dan tidak seprofokatif itu melainkan sambil berdoa aja itu maksudnya.”jelas Ronny.(M.sol)
